Pembelajaran Matematika
Sekolah Dasar
Matematika merupakan salah satu disiplin ilmu
yang memegang peranan penting dalam pendidikan (Sumirattana, S., Makanong, A.,
&Thipkong, S., (2017: 307). Pengembangan ilmu matematika tidak lepas dari
esensi filsafat hermeneutika. Hermeneutika dapat diartikan sebagai metode hidup
atau membangun hidup. Berdasarkan pandangan Kant (1990), matematika terdiri
dari dua komponen yaitu matematika rasionalisme dan empirisme.
Matematika rasionalisme merupakan matematika
murni yang memfokuskan pengembangan ilmu matematika dari aspek rasionalitas,
deduksi, aksiomatik atau abstrak. Salah satu objek kajian matematika murni
adalah pengembangan ilmu matematika yang konsisten dan logis dari Euclied, misalnya
adalah konsistensi dari hukum geometri. Matematika
rasionalisme sesuai untuk Perguruan Tinggi.
Matematika empiris merupakan matematika yang
memiliki objek kajian yang didasari pada aspek realitas, empiris atau konkret. Matematika
empirisme menekankan pengalaman untuk memperoleh pengetahuan. Matematika
empirisme ini digunakan sebagai matematika sekolah yang sesuai dengan
karakteristik peserta didik pada jenjang pendidikan dasar.
Matematika merupakan salah satu disiplin ilmu
yang memegang peranan penting dalam pendidikan (Sumirattana, S., Makanong, A.,
&Thipkong, S., (2017: 307). Pengembangan ilmu matematika tidak lepas dari
esensi filsafat hermeneutika. Hermeneutika dapat diartikan sebagai metode hidup
atau membangun hidup. Berdasarkan pandangan Kant (1990), matematika terdiri
dari dua komponen yaitu matematika rasionalisme dan empirisme.
Matematika rasionalisme merupakan matematika
murni yang memfokuskan pengembangan ilmu matematika dari aspek rasionalitas,
deduksi, aksiomatik atau abstrak. Salah satu objek kajian matematika murni
adalah pengembangan ilmu matematika yang konsisten dan logis dari Euclied, misalnya
adalah konsistensi dari hukum geometri. Matematika
rasionalisme sesuai untuk Perguruan Tinggi.
Matematika empiris merupakan matematika yang memiliki objek kajian yang didasari pada aspek realitas, empiris atau konkret. Matematika empirisme menekankan pengalaman untuk memperoleh pengetahuan. Matematika empirisme ini digunakan sebagai matematika sekolah yang sesuai dengan karakteristik peserta didik pada jenjang pendidikan dasar. Dengan demikian perlu dikaji tentang pembelajaran matematik sekolah dasar berdasarkan teori belajar matematika, teknik mengajar matematika dan alat peraga dalam pembelajaran matematika sekolah dasar.
Materi tentang teori belajar matematika sekolah dasar dapat diakses dalam link berikut Materi Teori Belajar Matematika SD. Materi tentang alat peraga pembelajaran matematika sekolah dasar dapat diakses dalam link berikut Materi Alat Peraga Matematika Sekolah Dasar
Komentar
Posting Komentar
Terima kasih sudah memberikan komentar, saran, serta dukungan